Merasakan Dewasa

Pasti semua orang akan tumbuh dewasa, tapi apakah sebagian mereka akan siap tumbuh menjadi dewasa? Menjadi dewasa memang sangat berat bagi kita yang baru menjalani, apalagi saat kita sudah selesai pendidikan di tingkat sekolah menengah atas, sebelum kita lulus dibangku sekolah menengah atas,  kita harus memikirkan langkah selanjutnya yang akan kita persiapkan untuk ke depannya, entah kita akan lanjut pendidikan kuliah atau bekerja. semua itu pastinya kita pikirkan matang-matang. Banyak orang yang setelah lulus dibangku sekolah ingin melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, tapi banyak juga kendala yang dialami, terutama dari segi ekonomi yang membuat  seseorang terhambat untuk melanjutkan pendidikan kuliah, tapi tidak menutup keinginan orang tersebut untuk menyerah, pasti banyak cara yang mereka lakukan untuk mencapai tujuan yang mereka inginkan, tapi untuk mencapai tujuan tersebut harus diiringi dengan usaha dan doa pastinya.

Bukan hanya usia yang menjadi tolak ukur seseorang dikatakan dewasa,  tapi cara-cara kita di kehidupan sehari-hari juga bisa dikatakan dewasa, seperti menghormati pendapat orang lain, mengakui kegagalan atau kesalahan kita sendiri, menghindari hal-hal negatif, memaafkan seseorang, kemudian yang paling penting jujur dan bertanggung jawab

Setelah dewasa pastinya kita akan menemukan sebuah hal-hal yang tak terduga, entah masalah percintaan, masalah pribadi, dan masalah keluarga. Banyak dari mereka setelah merasakan dewasa pastinya akan mengenal cinta, cinta dengan seseorang yang mereka suka dan pastinya timbul perasaan senang jika orang yang dicintai, mencintai kita juga. Tapi cinta bukan hanya senang-senang saja, pasti jika seseorang jatuh cinta akan merasakan sakit hati juga. Pada awalnya jika seseorang sama-sama jatuh cinta akan merasakan kebahagiaan, merasa dunia milik berdua, dan kadang lupa dengan semua hal kecuali pasangannya. Tapi berselang lama pasti akan terlihat perbedaannya ketika di antara mereka ada yang menghianati, bosan, atau berubah. Pasti di situ salah satu pihak akan merasakan betapa sakit hatinya jika pasangannya yang mereka cintai berubah menjadi seseorang yang tidak pernah dia kenal sebelumnya. Memang cinta itu pasti akan ada yang disakiti atau menyakiti, tapi berbeda jika mereka mengerti satu sama lain dan saling menurunkan egonya masing-masing pasti cinta itu akan lebih indah dan akan bertahan lama.

Kemudian setelah dewasa pasti kita akan menemukan masalah-masalah yang belum pernah kita hadapi, seperti masalah pribadi atau masalah keluarga. Ketika masalah tersebut datang bersamaan pastinya kita akan kepikiran, gelisah, dan yang paling ditakuti yaitu depresi. Tapi kalau kita bersikap dewasa pastinya kita dapat menghadapi masalah-masalah tersebut dengan tenang dan bukan malah menghindar. Kita percaya Tuhan selalu bersama kita dan menolong kita, kita hanya cukup berdoa kemudian mencari jalan keluar untuk menghadapi masalah-masalah tersebut.

Menua itu pasti dan menjadi dewasa itu pilihan. Bertambah dewasa namun tidak bertambah baik itu juga akan merugikan diri sendiri  dan timbul penyesalan di akhir. Tapi kita tidak perlu khawatir, lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali bukan?